Archive for May, 2010


Pencak Silat menjadi MULOK di sekolah se Kabupaten Cianjur

Sebagai bukti nyata dari motto : ngaos, mamaos dan MAENPO,
pada tahun 2011 nanti, Kabupaten Cianjur akan memasukan pencak silat/maenpo ke dalam kurikulum muatan lokal untuk SD, SMP, dan SMU se Kabupaten Cianjur.
Pabuci sebagai suatu paguron maenpo cikalong akan menjadi materi yang mengisi mulok tersebut.
Beberapa hari yang lalu telah diadakan TOT (training of trainer), mempersiapkan tenaga pelatih yang akan memberikan pelajaran ke para siswa.

mulok muatan lokal cianjur

R.H.O.Soleh ( 1906 – 1991 ) adalah guru besar yang melahirkan tokoh2 Maenpo Cikalong pada masa sekarang ini.
Beliau sosok guru keturunan dari menak/bangsawan Cianjur sehingga lebih akrab dipanggil Gan Uweh.
Kami sangat bangga dengan keberadaan karakternya yang sangat sederhana, santun dalam perilaku, tidak memperlihatkan kemampuan apalagi kehebatan silatnya, sangat dekat hubungan dengan semua muridnya, yg terkesan kelihatan sayang sekali kpd semua muridnya tidak mem-beda2kan, beliau rajin mendatangi murid apalagi klo muridnya kelihatan serius belajar mempunyai motivasi rasa ingin bisa.

View full article »

Berita Duka Cita

nengok-pa-cimong2…Innalillahi wa inna ilahi rojiuun…

Telah meninggal dunia Guru Besar Silat Pamacan Cimande,
Bapak Kusmedi (Bpk Cimong)
Rabu, 26 Mei 2010 01:30

kita telah kehilangan satu lagi
tokoh pencak silat
semoga beliau mendapatkan tempat yang layak di
sisi Nya,
dan ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan

Tersisa kenangan bersama beliau,
Selamat jalan Pak Cimong, kami semua juga akan menyusul menghadap NYA, kelak.

Penerus Amanat Maenpo Cikalong “Pasar Baru”

ajiHaji Ceng Suryana HR
Mungkin nama ini kurang begitu dikenal bagi para praktisi bela diri pencak silat di luar Cianjur. Dalam beberapa silsilah aliran Cikalong / maenpo Cikalong sendiri jarang yang tertuliskan namanya, namun siapa nyana bahwa garis silsilah aliran pencak silat Cikalong dari kalangan dalam atau yang lebih dikenal dengan maenpo Cikalong “Pasar Baru” yang dipopulerkan oleh generasi ketiga yakni dari Raden Idrus Wiradireja dan Raden Muhyidin Wiradibrata serta Raden Haji O. Soleh yang merupakan generasi keempat yang bertempat tinggal di daerah Pasar Baru – Cianjur ternyata memiliki penerus amanat tongkat estafet keilmuan aliran ini.

View full article »